Sepak Bola Internasional – Timnas Italia berhasil bangkit dari keterpurukan di UEFA Nations League, Italia mengalami masa-masa sulit setelah tampil mengecewakan di Euro 2024. Sebagai juara bertahan, mereka harus menelan pil pahit dengan tersingkir lebih awal di babak 16 besar. Ini merupakan sebuah aib yang menggemparkan dunia sepak bola.
Namun, harapan kembali menyala setelah dua kemenangan beruntun di UEFA Nations League. Hal ini menandai kebangkitan Gli Azzurri dan memulihkan kepercayaan diri mereka di pentas internasional.
Kemenangan Krusial Timnas Italia di UEFA Nations League
Setelah kekalahan memalukan di Euro 2024, Italia bangkit dengan gemilang di UEFA Nations League 2024/2025. Pada matchday kedua Grup 2, Gli Azzurri berhasil mengalahkan Israel dengan skor 2-1 dalam pertandingan yang digelar di Bozsik Arena, Budapest. Davide Frattesi membuka keunggulan Italia pada menit ke-38, yang kemudian digandakan oleh Moise Kean di menit ke-62. Israel hanya mampu memperkecil ketertinggalan lewat gol Mohammad Abu Fani di penghujung laga.
Baca Juga : Hilgers dan Reijnders Datang, Timnas Indonesia Hampir Rp350 M
Kemenangan ini menjadi yang kedua berturut bagi Italia setelah sebelumnya mereka menggasak Prancis di Paris, meskipun sempat tertinggal gol cepat. Performa impresif ini menunjukkan bahwa Italia, di bawah asuhan Luciano Spalletti, telah menemukan kembali semangat juang mereka setelah kegagalan di Euro 2024.
Membangun Kembali Kepercayaan Diri
Kebangkitan Italia di UEFA Nations League ini bukan hanya soal kemenangan, tetapi juga tentang mengembalikan kepercayaan diri yang hilang. Setelah kesulitan lolos dari fase grup di Euro 2024 dan kalah dari Swiss di babak 16 besar, Italia seolah kehilangan identitas permainan yang dulu membawa mereka meraih kejayaan. Namun, kemenangan beruntun ini menunjukkan bahwa mereka telah belajar dari kesalahan dan siap memulai babak baru dalam perjalanan mereka.
Alessandro Bastoni, bek sentral Italia, menekankan pentingnya kemenangan ini bagi tim. “Kemenangan atas Prancis sangat meningkatkan kepercayaan diri kami dan membuat kami merasa kuat kembali,” ujarnya. Bastoni mengakui bahwa kegagalan di Euro 2024 merupakan hasil dari pendekatan dan mentalitas yang salah, dan tim kini berusaha untuk melupakan masa lalu dan fokus pada masa depan.
Peran Baru Bastoni sebagai Pemimpin Lini Pertahanan
Pensiunnya dua ikon pertahanan Italia, Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini, Bastoni kini menjadi pemimpin baru di lini belakang Gli Azzurri. Bek Inter Milan ini telah menunjukkan perkembangan , baik di klub maupun di tim nasional. Kini Bastoni bertanggung jawab untuk menjaga pertahanan Italia tetap solid.
Dalam pertandingan melawan Israel, Bastoni mengambil peran lebih sentral sebagai playmaker di formasi tiga bek, berbeda dengan perannya di Inter Milan. Di bawah arahan Spalletti, Bastoni kini sering maju ke depan dan berperan hampir seperti gelandang tambahan saat Italia menguasai bola. Peran ini menambah dimensi baru dalam permainannya dan memberikan fleksibilitas yang lebih besar bagi tim.
Kebangkitan Italia di UEFA Nations League adalah tanda positif bahwa Gli Azzurri siap kembali ke jalur kemenangan. Kemenangan ini bukan hanya soal hasil, tetapi juga tentang membangun kembali mentalitas pemenang yang telah hilang. Dengan pemain-pemain muda yang mulai menunjukkan potensi mereka dan veteran seperti Bastoni yang mengambil peran kepemimpinan. Kini Italia siap menghadapi tantangan-tantangan berikutnya di pentas internasional.
Italia kini memimpin grup mereka di UEFA Nations League, dan jika terus mempertahankan performa ini, Gli Azzurri bisa kembali menjadi salah satu kekuatan dominan di sepak bola Eropa dan dunia.
Sumber : BolaNet
