Italia Dilumat Habis Swiss, Kutukan 16 Besar Euro Makan Korban Baru Lagi

Sepak Bola Internasional – Babak 16 besar Euro 2024 yang baru saja digelar akhirnya mendapatkan korban baru setelah kekalahan Timnas Italia. Sebagai juara bertahan, Italia justru harus tersingkir lebih awal dari EURO 2024 setelah dikalahkan Swiss di babak 16 besar.

Bertanding di Olympiastadion, Sabtu (29/6/2024), Gli Azzurri harus menerima kekalahan dari La Nati dengan skor 0-2.

Gawang Italia harus kebobolan lebih dulu lewat gol pembuka yang disarangkan oleh Remo Freuler ketika memasuki menit ke-37. Pemain dari Bologna itu berhasil memetakan namanya di papan skor berkat gol yang ia buat lewat kaki kirnya.

Baca Juga : Inggris Diminta Pilih Foden Dan Cadangkan Bellingham, Kok Begitu ?

Italia Dilumat Habis Swiss

Baru satu menit babak kedua berjalan, Ruben Vargas menambah keunggulan Swiss dengan tembakan ke sudut kanan gawang yang tidak bisa dihentikan kiper Gianluigi Donnarumma. Skor tetap tidak berubah hingga pertandingan berakhir. Hasil ini membuat tim asuhan Murat Yakin dipastikan telah mengamankan tempat di perempat final, sedangkan Italia dipaksa untuk merelakan gelar juara bertahannya.. Kini Ruben Vargas tinggal menanti lawannya antara Inggris atau Slovakia yang juga akan segera berhadapan pada malam nanti, Minggu (30/06/2024).

Italia menjadi tim yang harus angkat koper lebih dulu di babak 16 besar membuat sang juara bertahan harus Kembali tersingkir secara beruntun dalam tiga edisi terakhir Euro. Spanyol memulai tren ini. Tim Matador tampil luar biasa saat menjuarai EURO 2012 dengan mengalahkan Italia 4-0 di partai final.

Namun, di turnamen 2016, Spanyol hanya mencapai babak 16 besar setelah disingkirkan oleh Italia. Nasib buruk Spanyol kemudian dialami Portugal. Cristiano Ronaldo dan timnya memenangkan edisi 2016 setelah mengalahkan tuan rumah Prancis 1-0 di final.

Sayangnya pada edisi berikutnya, Selecao justru harus kalah 0-1 dari Belgia saat masuki putaran 16 besar. Gol tunggal Thorgan Hazard memaksa Portugal untuk pulang lebih awal. Italia kini menjadi korban ketiga dari tren buruk juara bertahan di EURO. Sepanjang sejarah Piala Eropa, hanya ada satu tim yang berhasil menjuarai turnamen dua kali berturut-turut. Prestasi ini dicapai oleh Spanyol pada 2008 dan 2012.

Sumber : Bolasport