Sepak Bola Internasional – Ten hag tidak mau janji musim baru nanti Manchester United akan berjalan mulus. Namun, Sang Pelatih sudah melakukan pergerakan cepat menyambut datangnya musim 2024/2025.
Di musim 2023/2024 lalu, Man United menjalani musim terbutuknya di Premier League. Berhasil Finish di posisi delapan dengan selisih gol minus, setan merah hanya berhasil mengumpulkan 60 poin.
Sang Manajer Man United bergerak cepat di bursa transfer, Ten Hag Berhasil mendatangkan Joshua Zirkzee dan Leny Yoro.
Selain dua pemain itu, kabarnya Man United masih berminat mendatangkan pemain lagi. Mereka berminat dengan gelandang bertahan PSG, Manuel Ugarte.
Ten Hag optimis dalam menyambut musim baru. Dia dengan tegas mengatakan bahwa momen pasang surut pasti akan ada dalam perjalanan musim baru ini.
“Saat ini kami ada di musim baru. Kami akan meninggalkan kenangan lama dan akan fokus menatap ke depan. Ini adalah pekerjaan yang besar.” Kata Ten Hag di BBC
Akan ada momen naik dan turun, tapi sekarang kami sangat terorganisir dengan dinamika yang baik dan semangat yang baik juga. Kami ingin bekerja dan kami ingin menang,” kata dia menambahkan.
Baca Juga : Jadon Sancho Didekati PSG, Manchester United Siap Lepaskan
Erik Ten Hag Tidak Janji Musim Yang Mulus
Dua tahun bersama Man United, Ten Hag berhasil mempersembahkan 2 trofi dari 3 final yang di jalaninya selama 2 musim. Sang manajer Man united juga berharap usaha yang di tanam nya bisa terus tumbuh dan menjadi Juara.
Di musim pertamanya Ten Hag berhasil meraih trofi di pertandingan Carabao cup pada musim 2022/2023.
Menjalani musim keduanya bersama Setan merah banyak terjadi spekulasi terhadap Ten Hag. Walaupun MU berhasil meraih Trofi Piala FA di musim 2023/2024, namun dia harus menelan pahit finish di posisi kedelapan Premier League dengan selisih gol Minus.
Memasuki musim ketiganya di Old Trafford, Sang pelatih mengantisipasi persaingan yang lebih sengit dan tekanan yang lebih besar dari sebelumnya.
Buruknya perjalananan musim lalu membuat MU mengalami kemunduran, salah satu pengaruh utamanya adalah banyaknya pemain cedera, khususnya di lini pertahanan.
“Lebih dari sebelumnya, musim ini akan menjadi persaingan siapa yang paling kuat. Beban para pemain sangatlah besar,” kata Ten Hag
“Kami bukan satu-satunya tim yang mengalami banyak cedera dan kami bahkan bukan yang terburuk. Kami apes saja.”
“Di akhir musim, kami kehilangan lini pertahanan, dan itu membuat kami kehilangan banyak poin. Tapi tekanan pada pemain sangatlah besar, dengan model baru kompetisi di Eropa,” imbuhnya.
Sang Manajer asal belanda ini juga mengatakan bahwa musim ini juga tidak bisa menjanjikan perjalanan yang mulus. Di musim yang baru ini Ten Hag di tuntut lebih baik dari musim sebelumnya.
Jadi Ten Hag hanya bisa berusaha menjalani musim baru yang lebih baik daripada musim sebelumnya.
Sumber : SportDetikCom