Sepak Bola Internasional – Juventus berhasil raih kemenangan atas Hellas Verona. Pelatih Juventus, Thiago Motta, kembali tersenyum setelah timnya meraih 3 poin dalam lanjutan Serie A 2024/2025, Selasa (4/3/2025) dini hari WIB. Hasil ini menjaga asa Bianconeri dalam persaingan Scudetto musim ini.
Bermain di Allianz Stadium, Juventus tampil dominan meskipun sempat kesulitan menembus pertahanan solid Verona. Gol pembuka dicetak oleh Khephren Thuram pada menit ke-72, disusul gol Teun Koopmeiners di menit ke-90 yang memastikan kemenangan 2-0 untuk Bianconeri.
Kemenangan ini membawa Juventus naik ke peringkat empat klasemen sementara dengan 52 poin, hanya terpaut enam angka dari Inter Milan yang masih kokoh di puncak. Sementara itu, Hellas Verona tetap berada di posisi 14 dengan 26 poin. Thiago Motta pun semakin percaya diri dengan peluang timnya dalam perburuan gelar Serie A musim ini.
Baca Juga : Manchester United Tersingkir dari FA Cup, Fulham Melangkah ke Perempat Final
Juventus Raih Kemenangan, Perpendek Jarak dengan Puncak Klasemen
Dengan selisih enam poin dari Inter Milan, Juventus tetap menjaga peluang mereka dalam perburuan Scudetto. Motta menegaskan bahwa timnya harus terus menjaga konsistensi agar bisa menyalip sang pemuncak klasemen.
“Kami menciptakan banyak peluang di babak pertama dan seharusnya bisa mencetak gol lebih awal. Itu akan mengubah dinamika pertandingan,” ujar Motta kepada Sky Sport Italia.
Motta menegaskan bahwa laga berikutnya melawan Atalanta akan menjadi tantangan besar. “Atalanta adalah salah satu tim terbaik di liga. Kami harus siap secara fisik dan mental karena pertandingan ini akan sangat menantang,” tambahnya.
Motta Bela Koopmeiners dari Kritik
Teun Koopmeiners sebelumnya mendapat kritik dari sebagian fans Juventus karena performanya yang dianggap kurang maksimal. Namun, gelandang asal Belanda itu menjawab kritik dengan gol penutup ke gawang Verona yang memastikan kemenangan timnya.
Motta pun memberikan dukungan penuh kepada Koopmeiners. “Dia memiliki fisik, teknik, dan kemampuan membaca permainan yang baik. Saya selalu membelanya karena saya tahu apa yang bisa dia berikan,” ujar sang pelatih.
“Gol ini penting baginya, tapi saya selalu melihat kerja kerasnya di latihan. Dia pemain hebat dan kami beruntung memilikinya,” lanjut Motta.
Filosofi Thiago Motta: Kreativitas dan Organisasi
Motta memberikan kebebasan kepada para pemainnya untuk mengekspresikan kreativitas mereka di lapangan. Namun, ia mengakui bahwa menghadapi tim yang bermain defensif seperti Verona bukanlah perkara mudah.
“Saya memberi kebebasan pada pemain untuk menyerang, tapi tim lawan yang bertahan rapat membuat segalanya lebih sulit. Kami butuh organisasi, tapi juga kreativitas,” jelasnya.
“Kami menciptakan banyak peluang hari ini dan seharusnya bisa mencetak gol lebih awal. Tapi yang terpenting, tim menunjukkan karakter dan semangat yang baik,” pungkas Motta.
Dengan tren positif ini, Juventus semakin percaya diri dalam mengejar Inter Milan di puncak klasemen. Laga melawan Atalanta akhir pekan nanti akan menjadi ujian berat berikutnya bagi Motta dan anak asuhnya dalam perjuangan menuju Scudetto.
Sumber : BolaNet