Sepak Bola Internasional – Ipswich Town tumbangkan Chelsea di Stadium Portman Road pada laga lanjutan Premier League ke-19, kemenangan The Tractor Boys atas The Blues merupakan sebuah sejarah yang tercipta.
Portman Road menjadi saksi sejarah baru dalam sepak bola Inggris. Chelsea, salah satu raksasa Premier League, harus menelan pil pahit setelah dikalahkan oleh tim papan bawah, Ipswich Town, dengan skor 0-2. Hasil ini tidak hanya mengejutkan penggemar sepak bola, tetapi juga mencatatkan beberapa fakta unik yang akan dikenang dalam sejarah Premier League.
Baca Juga : Fonseca Dipecat AC Milan: Fakta dan Reaksi Terbaru
Pahlawan Kemenangan Ipswich Town Saat Tumbangkan Chelsea
Pertandingan yang berlangsung pada pekan ke-19 musim 2024/2025 ini dimulai dengan intensitas tinggi. Ipswich berhasil membuka keunggulan melalui penalti Liam Delap pada menit ke-12 setelah pelanggaran kontroversial di kotak penalti Chelsea. Delap yang tampil tenang sukses menaklukkan kiper lawan dan membawa Ipswich unggul.
Gol kedua Ipswich tercipta di babak kedua melalui aksi cemerlang Omar Hutchinson pada menit ke-53. Bermula dari serangan balik cepat, Hutchinson memanfaatkan umpan matang dari rekannya untuk menggandakan keunggulan tim tuan rumah.
Dampak Kekalahan Chelsea dan Posisi Klasemen
Kekalahan ini membuat Chelsea tertahan di posisi keempat klasemen sementara dengan koleksi 35 poin. Performa mereka yang inkonsisten menimbulkan tanda tanya besar bagi manajer dan suporter setia. Di sisi lain, kemenangan ini menjadi angin segar bagi Ipswich yang kini berada di peringkat ke-18 dengan 15 poin, memperbesar harapan mereka untuk keluar dari zona degradasi.
Catatan Sejarah: Ipswich Town Tumbangkan Chelsea
- Kemenangan Pertama dalam Tiga Dekade: Ipswich Town akhirnya meraih kemenangan pertama mereka atas Chelsea di Premier League sejak Agustus 1993. Tidak hanya itu, mereka kini mencatatkan rekor tak terkalahkan dalam enam pertemuan kandang terakhir melawan The Blues, dengan dua kemenangan dan empat hasil imbang.
- Penampilan Gemilang Liam Delap: Delap mencetak gol penalti sekaligus memberikan kontribusi assist. Ini menjadi kali kedua dia mencatatkan gol dan assist dalam satu pertandingan Premier League musim ini. Prestasi tersebut membuatnya sejajar dengan legenda Ipswich, Finidi George, yang terakhir kali melakukan hal serupa pada musim 2001/2002.
- Penalti Bersejarah untuk Ipswich: Gol penalti Delap merupakan gol penalti pertama yang dicetak Ipswich di Premier League dalam 23 tahun terakhir. Sebelumnya, penalti terakhir Ipswich tercipta melalui Marcus Stewart pada November 2001, yang juga melawan Chelsea.
- Chelsea dan Rekor Buruk Tandang: Chelsea kini gagal mencetak gol dalam dua pertandingan tandang Premier League berturut-turut. Terakhir kali mereka mengalami hal serupa adalah saat mereka menderita tiga kekalahan beruntun di bawah Maurizio Sarri pada Februari 2019.
Respons dan Harapan ke Depan
Kekalahan ini memunculkan pertanyaan besar tentang konsistensi Chelsea dalam persaingan papan atas. Manajer Chelsea diharapkan dapat segera menemukan solusi untuk mengembalikan performa tim. Sementara itu, kemenangan Ipswich memberikan momentum besar dalam perjuangan mereka untuk bertahan di Premier League. Apakah ini awal kebangkitan Ipswich? Waktu akan menjawabnya.
Sumber : BolaNet