Sepak Bola Internasional – Liverpool tumbang 0-1 di kandang Tottenham Hotspur pada leg pertama semifinal Carabao Cup 2024/2025, The Reds harus pulang dengan tangan hampa. Pertandingan yang berlangsung di Tottenham Hotspur Stadium, Kamis (9/1/2025) dini hari WIB, tidak hanya menampilkan ketegangan, tetapi juga momen-momen kontroversial yang menjadi sorotan utama.
Gol tunggal kemenangan Spurs dicetak oleh Lucas Bergvall di menit-menit akhir babak kedua. Namun, laga ini tak lepas dari protes keras Liverpool terhadap keputusan wasit, terutama terkait insiden sebelum gol terjadi. Kekalahan ini membuat Liverpool berada dalam situasi sulit jelang leg kedua yang akan digelar di Anfield pada Februari mendatang.
Baca Juga : Arsenal Kalah dari Newcastle: Arteta Tanggapi Kekalahan Skuadnya, Bukan Karena Lelah!
Babak Pertama Penuh Ketegangan
Sejak menit awal, pertandingan sudah diwarnai insiden yang mengubah dinamika laga. Pada menit ke-5, Rodrigo Bentancur dari Tottenham mengalami cedera serius saat berusaha menyambut bola hasil sepak pojok. Cedera ini membuat pertandingan terhenti cukup lama, dan Bentancur harus digantikan oleh rekan setimnya.
Tak berselang lama, Liverpool juga kehilangan Jarell Quansah akibat cedera. Pemain muda ini digantikan oleh Wataru Endo, yang harus mengisi posisi sebagai bek tengah. Cedera ini menjadi salah satu faktor yang memengaruhi permainan Liverpool di sepanjang babak pertama.
Kedua tim saling menyerang, namun peluang-peluang yang diciptakan belum cukup untuk mengubah skor. Spurs hampir mencetak gol melalui Richarlison, sementara Liverpool mencoba mengancam lewat serangan balik cepat. Skor imbang 0-0 bertahan hingga jeda babak pertama.
Gol Kontroversial di Babak Kedua Buat Liverpool Tumbang
Memasuki babak kedua, tensi pertandingan semakin meningkat. Tottenham hampir membuka skor di menit ke-57 setelah Alisson Becker melakukan kesalahan fatal, tetapi dua peluang emas dari Pedro Porro berhasil digagalkan oleh pertahanan Liverpool.
Liverpool mencoba meningkatkan intensitas serangan dengan memasukkan beberapa pemain andalan. Trent Alexander-Arnold mendapat peluang emas di menit ke-71, tetapi tembakannya masih bisa ditepis oleh Radu Dragusin.
Momen kontroversial terjadi di menit ke-86. Lucas Bergvall mencetak gol kemenangan Spurs setelah menerima assist dari Solanke. Namun, sebelum gol tercipta, Bergvall terlihat melakukan pelanggaran keras terhadap Kostas Tsimikas. Protes keras dari pemain Liverpool diabaikan oleh wasit, dan VAR tidak membatalkan gol tersebut.
Gol ini memicu kemarahan pemain dan staf Liverpool. Meski begitu, wasit tetap pada keputusannya, dan pertandingan dilanjutkan. Liverpool mencoba bangkit di menit-menit akhir, namun usaha mereka tidak cukup untuk menyamakan kedudukan.
Tantangan Liverpool di Leg Kedua
Kekalahan ini membuat Liverpool harus bekerja ekstra keras di leg kedua untuk membalikkan keadaan. Bermain di Anfield, The Reds diharapkan mampu memanfaatkan dukungan penuh dari para pendukung mereka untuk mengejar defisit satu gol.
Namun, tekanan besar ada di pundak pelatih Arne Slot, yang harus memastikan timnya mampu tampil lebih tajam di lini depan. Liverpool juga perlu mengatasi masalah cedera yang menghantui beberapa pemain kunci mereka.
Laga leg kedua dipastikan akan berlangsung sengit. Tottenham, yang kini di atas angin, hanya perlu menjaga keunggulan mereka, sementara Liverpool harus bermain habis-habisan untuk mempertahankan asa meraih trofi Carabao Cup musim ini.
Kehadiran momen-momen kontroversial di leg pertama semakin memanaskan persaingan antara kedua tim. Anfield siap menjadi saksi apakah Liverpool mampu bangkit dari kekalahan dan menyingkirkan Tottenham, atau justru Spurs yang melangkah ke final dengan keunggulan agregat.
Sumber : BolaNet
